
Forkopimda Militer PBD TNI AL, Dispen Kormar Sorong. Komandan Pasmar 3, Mayjen TNI (Mar) Andi Rahmat M., menghadiri Konsultasi Publik 2 Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Papua Barat Daya Tahun 2025–2045 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya. Kegiatan berlangsung di Rose Quartz Crystal Ballroom, Lantai 6 Rylich Panorama Hotel, Jl. Sam Ratulangi No.55, Distrik Sorong, Kota Sorong, Papua Barat Daya, pada Selasa (14/10/2025).
Kegiatan diawali dengan sambutan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Papua Barat Daya, dilanjutkan dengan sambutan Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu, S.Sos., yang secara resmi membuka acara melalui pemukulan tifa sebagai simbol dimulainya rangkaian konsultasi publik. Momen tersebut turut disaksikan para Bupati se-Papua Barat Daya, Forkopimda, serta perwakilan stakeholder strategis dan instansi terkait.
Dalam kesempatan tersebut, Komandan Pasmar 3 menegaskan pentingnya sinergi antara pembangunan wilayah dan pertahanan negara. Beliau menyampaikan bahwa keberadaan prajurit Korps Marinir TNI AL di wilayah Papua Barat Daya tidak hanya berperan dalam menjaga stabilitas keamanan maritim, tetapi juga siap mendukung kebijakan pembangunan daerah yang berwawasan kedaulatan dan ketahanan nasional.
“Tata ruang wilayah yang dirancang hingga dua dekade ke depan harus memperhatikan aspek pertahanan, keamanan, serta kesiapan infrastruktur strategis. Kolaborasi antara pemerintah daerah dan TNI menjadi kunci dalam menciptakan ruang hidup yang aman, maju, dan berkelanjutan bagi masyarakat,” ungkap Mayjen TNI (Mar) Andi Rahmat M.
RTRW Papua Barat Daya Tahun 2025–2045 menjadi dokumen strategis yang akan menjadi pedoman pembangunan lintas sektor, termasuk tata kelola pemukiman, pengembangan infrastruktur, pelestarian lingkungan, serta kesiapsiagaan menghadapi potensi kerawanan wilayah. Konsultasi Publik 2 ini juga memberi ruang diskusi, masukan, dan komitmen bersama seluruh pemangku kepentingan.
Hadir dalam kegiatan tersebut unsur Forkopimda, akademisi, tokoh masyarakat, perwakilan lembaga adat, serta instansi vertikal, yang bersama-sama memberikan kontribusi demi terciptanya perencanaan ruang yang terpadu, inklusif, dan berorientasi masa depan Papua Barat Daya.
Dengan semangat kolaborasi, kehadiran Pasmar 3 dalam forum strategis ini menjadi wujud nyata komitmen TNI AL dalam mendukung pembangunan nasional yang berlandaskan pertahanan negara, guna mewujudkan wilayah Papua Barat Daya yang aman, sejahtera, dan berdaya saing. [Hp.Pen.ika lin.]







Leave a Reply