Deliserdang (mhp) Sumatera Utara

Diduga Pengaruh dan sistem monopoli yang telah dilakukan oleh seorang bupati deliserdang Ashari Tambunan bukan hanya untuk di kalangan ASN saja. Buktinya, untuk memecah para kuli tinta politik bergaya belanda ini juga diterapkan dengan memberikan anggaran terhadap media tribun Medan sebesar 300 juta setiap tahunnya.

Menurut Drs. Dani Hapianto Kabid Informatika dan Komunikasi Dinas Kominfo Deliserdang melalui telepon selulernya mengakui, senin (18/09/2023) bahwa dia hanya mengetahui adanya kontrak tribun medan dengan kominfo sejak tahun 2021 hingga sekarang ini tahun 2023 dan pemberian tersebut dilakukan atas persetujuan Bupati.” Itu kontrak dilaksanakan Directur tribun melakukan audensi dengan Bupati Deliserdang,”ucapnya.

Jadi, kalau ada di tahun sebelumnya aku gak tau soal itu dan yang kontrak tersebut dilakukan hanya kepada satu media saja dan anggaran tersebut mengunakan anggaran Kominfo.

Hal senada juga diungkapkan Roy Nasution salah satu wartawan online yang bertugas di deliserdang dan juga sebagai humas di Community of journalist mengakui sangat heran dengan adanya media tunggal yang diberikan bantuan dana melalui pihak Dinas Kominfo.” Ini apa uang Bupati pribadi seenaknya memberikan kepada satu media saja .”ketusnya dengan kesal.

Dijelaskannya lagi, bahwa monopoli terhadap anggaran dan hanya di berikan kepada satu media itu sama sekali tidak diperbolehkan karena membangun Deliserdang ini bukan dari satu Media saja sehingga menyebabkan suatu kecemburuan sosial yang mengakibatkan kegaduhan dikalangan para kuli tinta.”Ini harus secepatnya diusut dan kita minta kepada penegak Hukum untuk memeriksa anggaran Kominfo ini mengigat pemberian anggaran hanya kepada pihak satu media saja.”ujarnya atau diduga untuk tutup mulut.

“Saya harapkan kepada rekan-rekan Media sudah saatnya kita bersatu padu dan mempertanyakan soal pemberian kerjasama hanya kepada satu media saja dan ini harus diusut tuntas dan bila perlu kita akan melakukan aksi agar penegak Hukum melakukan pemeriksaan terkait adanya monopoli anggaran di Dinas Kominfo Deliserdang ini.”pungkasnya.

PEWARTA:ROBIN SILALAHI/TEAM IWO INDONESIA DPW SUMATERA UTARA